MediAmpera.COM - Direktorat Lalu Lintas Polda Jambi, mulai hari ini Senin 17 Nopember hingga 30 Nopember 2025 mendatang, melaksanakan Operasi Zebra Siginjai merazia kendaraan serentak di seluruh wilayah Provinsi Jambi.
Operasi tahun ini menyasar tak hanya
pelanggaran lalu lintas, tapi juga berbagai potensi gangguan (PG), ambang
gangguan (AG), hingga gangguan nyata (GN) yang dapat memicu kemacetan,
pelanggaran dan kecelakaan.
Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Adi Benny
Cahyono, menegaskan bahwa Operasi Zebra bukan sekadar agenda tahunan, tetapi
langkah nyata untuk membangun budaya tertib berlalu lintas di masyarakat.
“Operasi
ini kami fokuskan pada penanganan seluruh bentuk potensi gangguan di lapangan,
mulai PG, AG hingga GN yang dapat memicu kecelakaan dan kemacetan. Tujuan kami
adalah menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib bagi masyarakat
Jambi,” ujarnya, Jumat 14 Nopember 2025, yang lalu.
Kombes Pol Adi Benny Cahyono mengatakan
operasi akan mengedepankan pendekatan preventif, serta penegakan hukum yang
proporsional, terutama di titik rawan pelanggaran dan kecelakaan.
Personel Satlantas Polresta Jambi, Bripda Tiara, juga mengimbau masyarakat
untuk tidak panik menghadapi razia kendaraan selama Operasi Zebra Siginjai
berlangsung.
“Operasi
Zebra bukan untuk mencari kesalahan para pengendara, tapi untuk mengingatkan
akan pentingnya kesadaran menjaga keselamatan di jalan,” ujarnya melalui
unggahan resmi Satlantas Polresta Jambi.
Diingatkan para pengendara agar patuh: Menggunakan
helm SNI, Memakai sabuk keselamatan, Mematuhi batas kecepatan dan rambu lalu
lintas, Menggunakan knalpot standar dan tidak membawa beban berlebihan.
Selain razia kendaraan, Ditlantas Polda
Jambi juga melakukan sosialisasi ke jalur utama, pusat keramaian, dan
sekolah-sekolah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya
keselamatan berkendara.
Dengan digelarnya Operasi Zebra Siginjai
2025 mulai hari ini, masyarakat diimbau menyiapkan dokumen lengkap kendaraan
dan selalu mengutamakan keselamatan di jalan.***

0 Komentar